TUTUYAN, LensaSulut.com – Bencana banjir yang melanda Kota Gorontalo dan Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), menggugah kepedulian dari semua pihak, salah satunya adalah Kerukunan Pelajar Mahasiswa Indonesia Bolaang Mongondow Timur (KPMIBT) dan Ikatan Pelajar Mahasiswa Indonesia Bolaang Mongondow Timur (IPMI Boltim).
Aksi peduli kemanusiaan itu digelar di jalan trans Desa Tutuyan, Kecamatan Tutuyan Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Kamis 9/7/2020.
Menjadi sasaran mereka adalah pengendara yang melintas, agar dapat berbagi untuk bisa meringankan beban para korban bencana alam di Kota Gorontalo dan Bolsel.
Pengurus paguyuban IPMI Boltim Radita Ambarak saat diwawancara media ini mengatakan, kegiatan hari ini adalah rasa peduli mereka kepada para korban banjir yang ada di Kota Gorontalo dan Bolsel.
“Kami turun ke jalan, atas dasar rasa kemanusiaan terhadap saudara-saudara kita yang ada di Gorontalo dan Bolaang Mongondow Selatan,” ucap Ambarak.
Ia juga menjelaskan kalau kegiatan aksi amal yang baru dimulai hari ini, hasil yang didapat bisa mencapai target, mungkin hanya hari ini, tapi kalau tidak capai mungkin akan berlanjut.
“Kalau banyak yang kita dapat hari ini Insya Allah hanya hari ini, dan kalau kurang yang kita dapat, mungkin akan berlanjut,” jelasnya
Ambarak juga mengatakan, “Harapan kami mencari dana untuk aksi hari ini, semoga kami dapat membantu saudara-saudara kita yang terlanda bencana banjir di Gorontalo dan Bolaang Mongondow Selatan,” pungkasnya.
(Dath Ligawa)
