KOTABUNAN, LensaSulut.com – Masyarakat di Kecamatan Kotabuanan, Kabupaten Bolaang mongondow Timur (Boltim), khususnya petani dibuat resah. Pencurian di wilayah perkebunan jadi pemicu. Sejumlah petani mengaku menjadi korban. Seperti yang terjadi di Desa Bulawan, Kecamatan Kotabunan.
Alat mesin pertanian milik Junaidi Damopolii warga Desa Bulawan, raib digasak maling. “Diding pe Mesin paras, garam, sampe kopi gula dorang ambe. Kalu di kobong Bakan, mesin paras, tengki semprot rumput deng genset dorang ambe,” kata Fajri Goni dengan logat kental manadonya belum lama.
Nada yang sama dikatakan Dewan Paputungan. “dikebun bapak saya mereka (pencuri-red) masuk tapi belum sempat mengambil barang-barang karena ada empat ekor anjing di kebun, namun anjing yang menjadi korban. Mereka beri racun di makanannya. Untung bapak saya melihat anjing itu kemudian lansung dikasih minum santan dan gula merah sehingga anjing selamat,” ujar Dewan, Rabu (29/1).
Menurut Dewan, aksi pencurian sudah sering terjadi dan itu dilakukan setiap hari jumat, “Mereka melaksanakan aksi pencurian pada hari Jumat Karena pada hari itu, petani banyak yang turun ke kampung,” ungkapnya.
Dia meminta pihak berwajib untuk melakukan patroli pada setiap hari Jumat di wilayah perkebunan, sebab biasanya pencuri beroperasi di hari-hari tersebut dan ini sudah sangat meresahkan,” pintanya.
Keresahan itu dirasakan Hendi Potabuga, warga Bulawan Satu. Dia berharap korps berbaju coklat melakukan partroli di wilayah perkebunan Desa Kotabuan dan Bulawan agar petani tidak lagi resah.
“Saya berharap pihak kepolisian melakukan patroli. Kalau selalu diadakan patroli, saya rasa mereka (pencuri-red) akan takut. Sekarang pencuri di wilayah pekebunan sudah merajalela. Kalau tidak diantisipasi petani yang akan susah,” pungkasnya. (Dath)