Manado,lensasulut.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Manado, mengimbau masyarakat setempat untuk waspada terhadap ancaman bencana alam, karena hujan yang terus turun di daerah itu sejak siang sampai malam.
“Kami mengimbau warga yang berdomisili di bantaran sungai, bukit-bukit dan wilayah rawan bencana untuk waspada dan menyingkir sementara waktu, karena hujan masih terus turun sampai malam,” kata Kepala BPBD Manado, Maxmillian Tatahede, di Manado, Jumat (19/10/2018).
Dia mengatakan, warga yang ada di bantaran sungai sebisanya menghindar dulu, supaya tidak menjadi korban banjir, begitu juga dengan yang berdomisili di daerah yang berbukit, agar hati-hati karena supaya tidak jadi korban ketika ada tanah longsor.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Manado, Jenny Bangonang, menyerukan seluruh camat, lurah dan kepala lingkungan untuk waspada, dan terus mengawasi wilayah masing-masing.
“Terus pantau dan segera berkoordinasi begitu ada banjir atau tanah longsor, supaya bisa segera dilakukan tindakan penanggulangan, dan membantu warga yang tertimpa bencana,” katanya.
Namun dia mengingatkan para camat, lurah dan kepala lingkungan untuk terus mengajak warga waspada dan mengungsi sementara supaya jangan jadi korban banjir.
Sementara Camat Paal Dua Manado, Glen Kowaas, mengatakan, sedang memantau kondisi di seluruh wilayahnya, untuk memastikan semua warganya aman dan tidak tertimpa bencana.
“Kami juga mengimbau warga terutama orang tua lanjut usia, anak-anak dan perempuan mencari tempat yang aman agar jangan jadi korban ketika banjir atau tanah longsor,” katanya.
Warga Kecamatan Singkil, bernama Muna Kanine, mengatakan, terus berjaga di sekitar rumahnya, karena berada di bantaran sungai dan selalu kebanjiran, sambil mengamankan barang-barangnya.
“Kami sudah mengamankan barang-barang penting, supaya tidak rusak ketika air naik dan membanjiri rumah kami, juga mengamankan anak-anak supaya tidak jadi korban,” katanya. (Rahmat Surat/*)