BOLTIM, lensasulut.com – Perekonomian Nelayan di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) kian diperhatikan. Bantuan berupa asuransi Kartu Kelompok Masyarakat Nelayan Pelaku Usaha Perikanan dan Kelauatan (Kusuka), diberikan kepada 1000 nelayan. Soal pembiayaan dijelaskan Kepala Dinas (Kadis) Perikanan, itu akan ditanggung pemerintah kabupaten (Pemkab).
“Iya, tahun ini akan ada ketambahan 1000 kartu kusuka untuk nelayan. Satu kartu itu harganya 175 Ribu Rupiah. Jadi untuk 1000 nelayan membutuhkan dana 175 Juta Rupiah,” ujar Kadis Perikanan Boltim, Erna Mokodongan belum lama.
Kata dia, pihaknya berencana akan menambah kuota penerima kartu tersebut. Sebab, jumlah nelayan di Boltim sangat banyak. Hal ini agar semua nelayan terlindungi. Dia pun bersyukur atas perhatian dan kepedulian pemerintah terhadap keberadaan nelayan.
“Kiranya para nelayan semakin semangat bekerja. Baik untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga atau pun dapat mendorong perekonomian Boltim. Tentu dengan hasil tangkapan ikan yang banyak hingga bisa diekspor ke luar daerah,” harapnya.
Sementara, Sekretaris Daerah Boltim Muhammad Assagaf menuturkan, nelayan lebih baik diberi kartu asuransi. Alasannya, jika diberikan bantuan berupa alat, itu tidak akan digunakan. Melainkan hanya dijual.
“Jadi lebih bagus diberikan kartu asuransi untuk pegangan mereka (nelayan-red) dikemudian hari,” terangnya.
Dia pun memastikan Pemkab akan menyediakan anggaran untuk membiayai kartu tersebut. “Nanti akan dibiayai. Itu lebih bagus daripada bantuan berbentuk fisik,” tukasnya. (rey)
