KOTABUNAN, lensasulut.com – Pembangunan jalan perusahaan tambang PT Arafura Surya Alam (PT ASA) yang menuju ke Desa Bukaka harus dikaji. Utamanya melibatkan Pemerintah Desa (Pemdes) setempat. Seruan ini dilontar Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Pusran Beeg. Menurutnya, perusahan itu harus berkoordinasi dan berkonsultasi dengan Pemdes untuk mendapatkan kajian yang matang untuk kepentingan masyarakat.
“Kami minta, rencana PT ASA untuk merintis jalan harus melibatkan pemerintah desa (Pemdes) setempat. Sebab, terinformasi akses jalan menuju Bukaka akan dibangun melalui Desa Buyat,” sebut Beeg, Kamis (21/6).
Hal ini menurutnya, perlu diperhatikan perusahaan. Alasanya, pembangunan jalan ini akan berdampak negatif bagi masyarakat. Jika demikian, petani desa Bakan dan Bukaka akan kesulitan ke lahan pertanian. Jaraknya jauh bila melalui Buyat.
Hal ini pun harus ada koordinasi antara perusahaan dan pemerintah ketiga desa. Ketika ruas jalan melalui Buyat, biaya petani bertambah dari aspek transportasi.
“Kenapa harus melalui Buyat? Dari perkebunan Ongkobu dan Yohang, kan itu lebih dekat. Persoalan ini harus dapat perhatian penuh baik perusahaan maupun pemerintah daerah,” tutup Beeg. (rey)
